GAMBARAN UMUM



GAMBARAN UMUM KONDISI WILAYAH



1.1        Kondisi Geografis
1.1.1   Letak Geografis dan Luas Wilayah

Desa Sukaraja merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Cibugel, secara geografis Desa Sukarajaterletak antara 6º44’-70º83’ Lintang selatan dan 107º21’-108º21’ Bujur Timur, yang terdiri dari 3 (tiga) Dusun yaitu : Dusun Cisetra, Dusun Kebonkopi dan Dusun Cibanen, 3 (tiga) RW dan 21 (delapan belas) RT. Selanjutnya, Desa Sukaraja memiliki batas wilayah administratif sebagai berikut :

Sebelah Utara              : Desa Tamansari
Sebelah Selatan           : Desa Jayamandiri
Sebelah Barat              : Desa Sukaraja
Sebelah Timur             : Desa Cipasang

Dusun paling luas wilayahnya adalah Dusun Cisetra dan yang paling kecil luas wilayahnya adalah Dusun Cibanen Sehingga secara umum terlihat bahwa pembagian ketiga dusun tersebut relatif merata sehingga jikalau dilihat dari aspek persebaran pembangunan maka pelaksanaan pembangunan di ketiga dusun telah memiliki potensi baik alam maupun sumber daya manusia yang hampir dapat dikatakan sama dan seimbang dan pembagian luas areal Desa Sukaraja dapat dilihat pada tabel 1.1 di bawah ini.
Tabel 1.1
Luas Wilayah Menurut Penggunaan

No.
Penggunaan
Luas Wilayah (Ha)
1
Pemukiman
23,00 Ha
2
Persawahan
106,25 Ha
3
Perkebunan
14,00 Ha
4
Tempat Pemakaman Umum
2,7 Ha
5
Luas Pekarangan
6,25 Ha
6
Luas Taman
3,00 Ha
7
Perkantoran
3,00 Ha
8
Luas prasarana umum lainnya
277,00 Ha
J U M L A H
547,50 Ha
Sumber: Data Dasar Keluarga Desa Sukaraja, 2013

Luas wilayah masing-masing menurut penggunaannya tidak pernah berubah semenjak Desa Sukaraja melakukan pemekaran pada tahun 2008 menjadi Desa Sukaraja sebagai desa induk dan Desa Jayamandiri.



1.1.1   Topografi
          Desa Sukaraja merupakan daerah berbukit dan gunung dengan ketinggian tempat antara ± 1000 m sampai  1100 m diatas permukaan laut.  Sebagian besar wilayah Desa Sukaraja adalah pegunungan.
Sedangkan topografi kemiringan lahan wilayah Desa Sukarajadapat diklasifikasikan atas 3 kelas, yaitu
1.     0 – 8%, merupakan daerah datar hingga berombak dengan luas area sekitar 43%. Kemiringan wilayah dominan di bagian timur laut, barat laut, barat daya serta kawasan perkotaan.
2.     15 – 25%, merupakan daerah bergelombang sampai berbukit dengan komposisi area mencakup 40%. Kemiringan lereng tipe ini paling dominan di Wilayah Desa Sukaraja. Persebarannya berada di bagian tengah sampai ke tenggara, bagian selatan sampai barat daya dan bagian barat.
3.     25 – 40%, merupakan daerah berbukit sampai bergunung dengan luas area sekitar 17%. Kemiringan lereng tipe ini dominan di wilayah Desa Sukarajab agian tengah, bagian selatan dan bagian timur.

1.1.2   Hidrologi dan Klimatologi
          Secara umum terjadi penurunan kuantitas curah hujan dan jumlah hari hujan dibanding dengan keadaan selama tahun sebelumnya di Desa Sukaraja. Dari tabel diketahui rata-rata kuantitas curah hujan tahun 2013 adalah 2.000 mm, mengalami kenaikan dibanding tahun 2012 adalah 1.850 mm, begitu pula dengan jumlah hari hujan, mengalami kenaikan yaitu 150 HH (Hari Hujan) pada tahun 2013 . dapat dilihat pada tabel 1.1.2.1

No
Uraian
Ket
1
Curah Hujan
2000.00 mm
2
Jumlah Bulan Hujan
4.00 bulan
3
Kelembaban
43.00
4
Suhu rata-rata harian
20.00 0 C
5
Tingi Tempat dari permukaan laut
700.00 mdl


1.1.3   Luas dan Sebaran Kawasan Budidaya
          Luas lahan yang tidak diusahakan relatif sangat kecil dibandingkan dengan luas lahan yang sudah diusahakan. Hal ini menunjukan bahwa Desa Sukaraja memiliki Sumber Daya Alam memadai yang siap diolah dan diberdayakan.

1.1        Perekonomian Desa
Pertambahan dan peningkatan aspek perekonomian menjadi bagian penting dari eksistensi adanya pemerintahan di desa, dengan adanya peningkatan aktivitas perekonomian di desa menunjukan keberhasilan Pemerintah Desa dalam mengelola dan mempergunakan kemampuan serta sumber daya yang ada sehingga meningkatkan masyarakat pada kesejahteraan.

Salah satu indikator peningkatan perekonomian di Desa Sukaraja adalah perkembangan jumlah lapangan usaha mulai dari sektor pertanian, peternakan, perdagangan, industri, perkebunan hingga sektor jasa dan dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :







Tabel 1.3
Jumlah Lapangan Usaha di Desa Sukaraja
Tahun 2013-2015

PERTANIAN
TANAMAN PANGAN
1.Pemilikan Lahan Pertanian Tanaman Pangan
Jumlah keluarga memiliki tanah pertanian
786,00
 keluarga
Tidak memiliki
142,00
 keluarga
Memiliki kurang 10 ha
786,00
 keluarga
Memiliki 10 – 50 ha
3,00
 keluarga
Memiliki 50 – 100 ha
0,00
 keluarga
Memiliki lebih dari 100 ha
0,00
 keluarga
Jumlah total keluarga petani
0,00
 keluarga



2.Luas tanaman pangan menurut komoditas pada tahun ini
Jagung
375,00
 Ha 
3,50
Ton/ha
Kacang kedelai
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Kacang tanah
2,00
 Ha 
1,00
Ton/ha
Padi sawah
130,00
 Ha 
3,00
Ton/ha
Padi ladang
6,00
 Ha 
1,50
Ton/ha
Ubi kayu
400,00
 Ha 
5,00
Ton/ha
Ubi jalar
7,00
 Ha 
3,50
Ton/ha
Cabe
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Bawah merah
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Bawang putih
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Mentimun
2,00
 Ha 
9,00
Ton/ha
Buncis
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Talas
2,00
 Ha 
1,50
Ton/ha
Jenis komoditas buah-buahan yang dibudidayakan
A.    Kepemilikan Lahan Tanaman Buah-buahan
 keluarga memiliki tanah perkebunan
270,00
 keluarga
Tidak memiliki
516,00
 keluarga
Memiliki kurang dari 10 ha
270,00
 keluarga
Memiliki 10 – 50 ha
0,00
 keluarga
Memiliki 50 – 100 ha
0,00
 keluarga
Memiliki 100 – 500 ha
0,00
 keluarga
Memiliki 500 – 1000 ha
0,00
 keluarga
Memiliki lebih dari 1000 ha
0,00
 keluarga
Jumlah total keluarga perkebunan
0,00
 keluarga
B.    Hasil Tanaman Dan Luas Tanaman Buah-buahan
Jeruk
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Alpokat
9,00
 Ha 
4,00
Ton/ha
Mangga
12,00
 Ha 
7,00
Ton/ha
Rambutan
3,00
 Ha 
3,50
Ton/ha
Durian
0,50
 Ha 
0,42
Ton/ha
Sawo
1,00
 Ha 
3,50
Ton/ha
Duku
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Kokosan
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Pisang
125,00
 Ha 
5,00
Ton/ha
Jambu air
0,00
 Ha 
0,00
Ton/ha
Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Dan Tanaman Buah-buahan
Dijual langsung ke konsumen
Ya
Dijual ke pasar
Ya
Dijual melalui KUD
Tidak
Dijual melalui tengkulak
Ya
Dijual melalui pengecer
Ya
Dijual ke lumbung desa/kel
Tidak
Tidak dijual
Ya

TANAMAN APOTIK HIDUP DAN SEJENISNYA
Jenis Tanaman
Luas
Hasil Panen
Jahe
10,00
 Ha 
5.60
Ton/ha
Kunyit
65,00
 Ha 
4,80
Ton/ha
PERKEBUNAN
1. Pemilikan Lahan Perkebunan
keluarga memiliki tanah perkebunan
825,00
 keluarga
Tidak memiliki
57,00
 keluarga
Memiliki kurang dari 5 ha
775,00
 keluarga
Memiliki 10 – 50 ha
7,00
 keluarga
Memiliki 50 – 100 ha
0,00
 keluarga
Memiliki 100 – 500 ha
0,00
 keluarga
Memiliki 500 – 1000 ha
0,00
 keluarga
Memiliki lebih dari 1000 ha
0,00
 keluarga
Jumlah total keluarga perkebunan
0,00
 keluarga
Kepemilikan Usaha Perkebunan Yang Dimiliki Negara
0,00
Ha
Total Luas Perkebunan
0,00
Ha

Luas dan hasil perkebunan menurut jenis komoditas
Jenis
Swasta/negara
Rakyat
Luas (ha)
Hasil
(kw/ha)
Luas (ha)
Hasil
(kw/ha)
Kelapa
0,00
0,00
12,00
4,00
Kelapa sawit 
0,00
0,00
0,00
0,00
Kopi
0,00
0,00
5,00
2,50
Cengkeh
0,00
0,00
9,00
1,50
Teh
7,00
0,00
0,00
0,00
3.Pemasaran Hasil Perkebunan
Dijual langsung ke konsumen
Ya
Dijual ke pasar
Tidak
Dijual melalui KUD
Tidak
Dijual melalui tengkulak
Tidak
Dijual melalui pengecer
Ya
Dijual ke lumbung desa/kel
Tidak
Tidak dijual
Tidak
KEHUTANAN
1.Luas Lahan Menurut Pemilikan
Milik Negara
350,00
ha
Milik Adat/Ulayat
0,00
ha
Perhutani/Instansi Sektoral
34,00
ha
Milik masyarakat perorangan
0,00
ha
Total
384,00
ha
Dampak yang Timbul dari Pengolahan Hutan
Pencemaran Udara
Ada/Tidak
Pencemaran Air
Ada/Tidak
Longsor/Erosi
Ada
Bising
Ada
Kerusakan biota/plasma nuftah hutan
Ada
Kemusnahan flora,fauna dan satwa langka
Ada
Hilangnya sumber mata air
Ada
Kebakaran hutan
Ada/Tidak
Terjadinya kekeringan/sulit air
Ada
Berubahnya fungsi hutan
Ada
Terjadinya lahan kritis
Ada
Hilangnya daerah tangkapan air (cacthment area)
Ada
Musnahnya Habitat Binatang Hutan
Ada
Mekanisme Pemasaran Hasil Hutan
Dijual langsung ke konsumen
Ya

Dijual ke pasar
Ya/Tidak
Dijual melalui KUD
Ya/Tidak
Dijual melalui tengkulak
Ya
Dijual melalui pengecer
Ya
Dijual ke lumbung desa/kel
Ya/Tidak
Tidak dijual
Ya
PETERNAKAN
Jenis populasi ternak
Jenis Ternak
Jumlah Pemilik (orang)
Perkiraan Jumlah
Populasi (ekor)
Sapi
153,00
273,00
Kerbau
0,00
0,00
Babi
0,00
0,00
Ayam kampung
138,00
374,00
Jenis ayam broiler
32,00
32.000,00
Bebek
4,00
130,00
Kuda
0,00
0,00
Kambing
4,00
20,00
Domba
123,00
430,00
Kelinci
3,00
12,00
Burung walet
0,00
0,00
Anjing
12,00
67,00
Kucing
17,00
68,00
Produksi Peternakan
Susu
0,00
 kg/th
Kulit
0,00
 M/th
Telur
0,00
 kg/th
Daging
0,00
 kg/th
Madu
0,00
 Lt/th
Ketersediaan Hijauan Pakan Ternak
Luas tanaman pakan ternak (rumput gajah, dll)
0,00
ha
Produksi hijauan makanan ternak
0,00
 Ton/ha
Luas lahan gembalaan
0,00
 ha
Dipasok dari luar desa/kelurahan
0,00

Disubsidi dinas
0,00
 Ton

0,00
 Ton
Pemilik Usaha Pengolahan Hasil Ternak
Dendeng
0,00
 orang
Abon
0,00
 orang
Penyamakan Kulit
0,00
 orang
Madu Lebah
0,00
 orang
Biogas
0,00
 orang
Telur Asin
0,00
 orang
Krupuk Kulit
0,00
 orang
Pemasaran Hasil Ternak
Dijual langsung ke konsumen
Ya
Dijual ke pasar hewan
Ya
Dijual melalui KUD
Ya/Tidak
Dijual melalui tengkulak
Ya/Tidak
Dijual melalui pengecer
Ya
Dijual ke lumbung desa/kel
Ya/Tidak
Tidak dijual
Ya
6.Ketersediaan lahan pemeliharaan ternak/padang penggembalaan
Milik masyarakat umum
0,00
 ha
Milik perusahaan peternakan (ranch) 
0,00
ha
Milik perorangan
0,00
 ha
Sewa pakai
0,00
 ha
Milik pemerintah
0,00
 ha
Milik masyarakat adat
0,00
 ha

Sumber         :  Data Potensi Desa Tahun 2015

1.1.1   Pendapatan Asli Desa
Pendapatan Asli Desa (PAD) merupakan salah satu indikator kemandirian desa terutama dalam aspek fiskal untuk pembiayaan urusan rutin di kantor maupuan dalam pembiayaan pembangunan di desa.  Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 1.4
Pendapatan Asli Desa (PAD)
di Desa SukarajaTahun 2008-2010


No
Uraian
Jumlah
1.
Hasil Aset
17.500.000
2.
Swadaya, Partisipasi dan Gotong royong
46.900.000
3.


Jumlah
64.400.000
Sumber       : Hasil Estimasi Perhitungan, Tahun 2014



1.1.2   Alokasi Dana Desa (ADD)
Alokasi Dana Desa (ADD) yang pada dasarnya adalah merupakan dana yang bersumber dari pendapatan APBD Kabupaten Sumedang yang dialokasikan kepada desa untuk mendanai kebutuhan desa dalam rangka pelaksanaan tonomi yang paling hakiki yaitu otonomi desa. Untuk Desa SukarajaAlokasi Dana Desa (ADD) pada tahun 2015 mencapai Rp. 92.262.000,00. sementara rencana alokasi untuk tahun 2015 sebesar Rp. 92.262.000,00 Untuk lebih jelasnya data mengenai perkembnagan Alokasi Dana Desa dari Tahun 2008 hingga tahun 2010 dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 1.5
ADD Desa Sukaraja
Tahun 2015  (Rupiah)

No
Dana Perimbangan
2015
1.
Alokasi Dana Desa
146.772.000
2.
Dana Desa
280.288.000
3.
Bantuan Keuangan
137.500.000
Jumlah
580.713.000
Sumber         : Buku Perdes Tentang APBDes Desa SukarajaTahun 2015
Keterangan    : *) =  Angka Sementara

1.1.3   TPAPD
Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintahan Desa (TPAPD) merupakan tunjangan tambahan bagi Kepala Desa beserta aparatnya selain dari pendapatan Asli Desa (baik berupa Pancen maupun tanah Carik).
Besaran TPAPD di Desa Sukarajasama dengan besaran TPAPD untuk desa lainnya, sementara untuk besaran dan jumlah anggaran untuk TPAPD tahun 2015 adalah untu 1 (satu) Tahun sebagai berikut :

1.     Kepala Desa                     : Rp. 3.000.000
2.     Sekretaris Desa                : Rp. 1.500.000
3.     4 (tiga) Kaur/PTL            : Rp. 4.200.000
4.     4 Kadus                           : Rp. 4.200.000
5.     Operator Desa                 : Rp. 1.050.000
6.     Bendahara Desa              : Rp. 1.050.000
JUMLAH                                : Rp. 15.000.000

Sumber         : Buku Perdes Tentang APBDes Desa SukarajaTahun 2015
Keterangan    : *) =  Angka Sementara

1.2        Sosial Budaya Daerah
1.2.1   Kependudukan
Dalam pelaksanaan program-program pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, penduduk merupakan faktor yang sangat menentukan terutama dari segi partisipasi masyarakatnya.
          Oleh karena itu, keadaan dan perkembangan penduduk dengan segala aktivitasnya perlu mendapat perhatian. Data demografis sangat penting bagi pemerintah untuk merencanakan dan menentukan sasaran pembangunan yang akan dicapai. Pertumbuhan penduduk dipengaruhi oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi.
Penduduk Desa Sukaraja berjumlah 4083 jiwa, yang terdiri dari 2.120 orang laki-laki dan 1.963 orang perempuan, yang terbagi dalam 1.241 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah rumah sebanyak 936 buah dengan kepadatan 821 jiwa / Km².
Jumlah penduduk per dusun di Desa Sukaraja hasil estimasi perhitungan tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Tabel 1.7
Jumlah Penduduk Per Dusun Di Desa SukarajaTahun 2010

No
Dusun
Jumlah Penduduk
KK
Laki-laki
Perempuan
1
Cisetra
1.485
469
749
736
2
Kebonkopi
1.482
445
784
698
3
Cibanen
1.091
327
566
525
Jumlah
4.058
1.241
2.099
1.959
Sumber : Hasil Estimasi Perhitungan dan Data Dasar Keluarga Tahun 2015
         
1.2.2   Ketenagakerjaan
Struktur mata pencaharian penduduk Desa Sukarajaterdiri dari petani sekitar 46%, buruh tani sekitar 11%, pedagang sekitar 5%, buruh/karyawan sekitar 6%, PNS dan TNI/Polri sekitar 3% serta wiraswasta sekitar 28%. Dengan begitu mayoritas masyarakat Desa Sukarajabermatapencaharian sebagai pertani hal ini memang wajar adanya karena kondisi lingkungan dan alam sangat mendukung terhadap bidang pertanian.
Tanah yang subur dengan didukung dengan curah hujan dan ketinggian lahan sangat cocok untuk baik untuk mengembangkan persawahan maupun tanaman sayuran.
Komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian di Desa Sukaraja pada tahun 2015 dapat dilihat dalam grafik seperti yang ada dibawah ini :

Berkaitan dengan perkembangan situasi dan kondisi ketenagakerjaan di Desa Sukaraja sampai akhir tahun 2015 masih menunjukan keadaan yang cukup baik, walaupun di pihak lain masih dihadapkan pada keterbatasan lapangan kerja dan jumlah pencari kerja yang cukup banyak. Keadaan tersebut semakin sulit dikendalikan sebagai akibat dari krisis ekonomi dan kenaikan harga BBM.
Banyaknya pencari kerja di Desa Sukarajaadalah sebagai akibat penambahan angkatan kerja baru Kondisi ini terus berlangsung di berbagai lapisan dan tingkatan sektor-sektor usaha strategis yang banyak menyerap tenaga kerja. Keadaan seperti ini memberikan kontribusi sangat besar terhadap jumlah pencari kerja yang tidak terproyeksikan sebelumnya.
Jumlah angkatan kerja pada tahun 2015 sebanyak 87 orang mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 102 orang. Untuk tahun 2015 jumlah pencari kerja laki-laki sebanyak 59 orang sedangkan pencari kerja wanita yaitu 28 orang. Dari segi pendidikan, lulusan SMA/SMK/SMEA/ merupakan pencari kerja terbanyak (62,17%). Sementara untuk tenaga kerja SMP/MTs mencapai 19,21% dan untuk Diploma hingga sarjana sebanyak 19 %.

1.1.1   Pemuda dan Olahraga
Karang taruna dan Organisasi Kepemudaan (OKP) merupakan wadah untuk menjembatani dan mewadahi keinginan pemuda. Sementara jumlah karang taruna dan OKP, Pengurus dan anggota di Desa SukarajaKecamatan Cibugel pada tahun 2009 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini:


Tabel 1.8
Jumlah Karang Taruna dan OKP, Pengurus dan Anggota
di Desa Sukaraja Tahun 2015

No.
Organisasi
Jumlah
Pengurus
Anggota
1.
Karang Taruna
2
25
315
2.
OKP Lainnya
3
10
215

Selanjutnya berkaitan dengan bidang olahraga, Jenis sarana olahraga di Desa SukarajaKecamatan Cibugel Kabupaten Sumedang dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :



Tabel 1.9
Sarana Olah Raga Di Desa Sukaraja

No.
Jenis Sarana Olah Raga
Jumlah
1
Lapangan Sepak Bola
3 buah
2.
Lapangan Bulutangkis
1 buah
3.
Lapangan Bola Volly
4 buah
4.
Papan Tenis Meja
3 buah


Kelengkapan sarana olahraga di Desa Sukarajacukup lengkap diantaranya 1 (satu) lapangan sepak bola, 1 (satu) lapangan bulu tangkis, 4 (empat) lapangan bola voly dan 2 (dua) papan tenis meja. Dengan lengkapnya sarana olah raga ini diharapkan akan dapat bermanfaat terutama bagi pembinaan generasi muda dibidang olah raga.
Adapun Prestasi keolahragaan yang telah didapatkan oleh Desa Sukaraja pada tahun 2014-2015 dan telah membuahkan hasil diantaranya sebagai berikut :
Tabel 1.10
Prestasi Bidang Olahraga Tahun 2014-2015

No.
Bidang Olahraga
Prestasi yang Dicapai
Keterangan
1.
Sepakbola
Juara 2
Lomba Tingkat Kecamatan
2.
Bola Voli Indoor
Juara 3
Lomba Tingkat Kecamatan
3
Catur
Juara Harapan II
Lomba Tingkat Kecamatan

1.1.2   Kebudayaan
Kebudayaan daerah merupakan modal dasar pembangunan yang melandasi pembangunan yang akan dilaksanakan, warisan budaya yang bernilai luhur merupakan dasar dalam rangka pengembangan pariwisata budaya yang dijiwai oleh Agama Islam. Salah satu aspek yang ditangani secara berkelanjutan adalah pembinaan terhadap berbagai kelompok kesenian.
Pemerintah Desa Sukarajaterus membina kelompok dan organisasi Kesenian yang ada, disamping juga melestarikan berbagai jenis dan bentuk kesenian daerah yang bernilai luhur. Salah satu kesenian khas Desa Sukarajayang terus dikembangkan melalui pembinaan periodik oleh Pemerintah Desa Sukarajaadalah Pencak Silat, Reog dan Calung.
          Untuk kondisi perkembangan bidang kebudayaan yang mendukung kepariwisataan di Desa Sukaraja dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 1.11
Kondisi Kebudayaan di Desa Sukaraja
Tahun 2015

No.
URAIAN
2015
1.
Prasarana Kesenian
5
2.
Pembimbing
3
3.
Kelompok Kesenian Tradisional
3
4.
Jenis Kesenian
3
5.
Nilai Tradisi Masyarakat
1
6.
Jumlah Seniman
2



1.1.1  Sosial Budaya
          Kehidupan beragama menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan bersosial sehari-hari. Kehidupan beragama akan semakin baik bila ditunjang oleh tersedianya sarana dan prasarana keagamaan yang baik pula.
Masyarakat Desa Sukaraja100% beragama Islam. Hal ini tentunya lebih memudahkan dalam pembinan keagamaan. Kegiatan keagamaan ditunjang oleh prasarana keagamaan yang terdiri dari mesjid / mushola serta adanya pondok pesantren di wilayah Desa Sukaraja. Jumlah mesjid sebanyak 7 (tujuh) buah, langgar 3 (tiga) buah dan mushola 4 (empat) buah. Sarana peribadatan mesjid, langgar dan mushola tersebar hampir merata di seluruh desa,. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.12
Sarana Peribadatan di Desa Sukaraja
Tahun 2015

No.
Tahun
Mesjid
Langgar
Mushola
Pesantren
1
2015
4
12
15
1

1.1.1   Transportasi dan Perhubungan
          Panjang jalan di Desa Sukaraja ± 4 km. Dengan rincian sebagai berikut :

A.
PRASARANA DAN SARANA TRANSPORTASI
1.Prasarana Transportasi Darat
Jenis Sarana dan Prasarana
Baik
(km atau
unit)
Rusak
(km atau
unit)
1.1. Jalan Desa/Kelurahan
Panjang jalan aspal
3,00
1,00
Panjang jalan makadam
3,00
1,00 
Panjang jalan tanah
7,00
7,00
2.Sarana Transportasi Darat
Bus umum
Ada/tidak
0
unit
Truck umum
Ada/tidak
0
unit
Angkutan Per-Desa/Kelurahanan
Ada/tidak
unit
Ojek
Ada/tidak
15
unit
Delman/bendi/cidomo
Ada/tidak
0
unit
Becak
Ada/tidak
0
unit
Kereta api
Ada/tidak
0
unit

Ada/tidak
0
unit
1.1.2   Telekomunikasi dan Informasi
          Penggunaan jaringan komunikasi di Desa Sukarajakhususnya sambungan telepon telah tersebar di seluruh wilayah dusun. Jumlah sambungan yang ada telah mencapai 59 buah sambungan telepon yang dihubungkan ke pusat-pusat pemukiman, ditambah dengan telah mulai masuknya arus informasi lainnya yaitu (HP) Hand Phone pada hampir setiap kepala keluarga dan untuk penggunaan Internet masih terbatas pada beberapa rumah tangga tertentu.

1.1.3   Pengairan/Keirigasian
          Penanganan kegiatan pengairan/keirigasian diarahkan dalam rangka mengembangkan infrastuktur irigasi yang mendukung pengembangan agribisnis yang difokuskan kepada Pemeliharaan, Perbaikan, Rehabilitasi serta Peningkatan. Perbaikan prasarana pengairan berupa jaringan irigasi dan persungaian yang telah ditangani sepanjang Tahun 2004 - 2008 dapat dilihat pada tabel 2.39 berikut :
Tabel 1.14
Perkembangan Irigasi yang Tertangani
di Desa SukarajaTahun 2015

No.
Jenis Irigasi
Tahun 2015
1.
Irigasi Teknis
4
2.
Irigasi Sederhana
2
Jumlah
6

1.1.1   Air Bersih
          Air bersih merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya seperti minum/memasak, mandi, mencuci dan lain sebagainya.
Untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih tersebut, penduduk Desa Sukaraja saat ini dilayani beberapa sumber air bersih seperti Pipa, sumur gali dan sumur pompa.
Penggunaan sarana air bersih menurut jenisnya dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :
Tabel 1.15
Jumlah Pengguna Air Bersih di Desa Sukaraja Tahun 2015

No
Jenis
Jumlah Unit
Pemanfaat KK
Kondisi
1.
Sumur Gali
216
432

2.
Sumur Pompa
3
5

3.
Pipa
3
600

4.
Mata Air
2
27

5.
Bak Penampung Air Hujan
700
700

1.1.2      Energi
          Pemberian pelayanan kepada masyarakat untuk meningkatkan aktivitas perekonomian serta menciptakan keamanan dan kenyamanan lingkungan antara lain melalui pemasangan jaringan listrik untuk penerangan jalan umum dan listrik masyarkat (LISMAS) yang berada di wilayah pedesaan.
Pemasangan jaringan listrik lebih diprioritaskan pada penerangan jalan umum (PJU) di titik-titik rawan yang pada tahun 2015 berjumlah -  titik PJU.
Untuk pemasangan listrik masyarakat (LISMAS) pedesaan terpasang di 50 titik pada tahun 2015. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 1.16
Pelayanan Jaringan Listrik
di Desa SukarajaTahun 2015

No.
Tahun
PJU (Titik)
LisMas (Desa)
1.
2015
-
50
Sumber         : Profille Desa SukarajaTahun 2015

1.1.3      Pelayanan Catatan Sipil
Desa mempunyai fungsi melakukan pelayanan dasar bagi masyarakat. Pelayanan di Desa Sukarajasudah menganut pelayanan prima. Pelayanan masyarakat dilakukan secara cepat dan tepat dengan moto “Kalau bisa dipermudah kenapa dipersulit”. Sehingga tidak ada lagi anggapan atau komplain dari masyarakat bahwa pelayanan di Kantor Desa Sukarajalambat dan berbelit.
Pelayanan dasar yang dilaksanakan di Desa Sukarajaditujukan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mudah, murah, cepat dan tepat sasaran sehingga aspek utama dari eksistensi berpemerintahan di desa yaitu pemebeerian pelayanan yang prima kepada masyarakat dapat terpenuhi.
Jenis pelayanan yang langsung ditangani oleh Pemerintah Desa Sukarajadiantaranya adalah :
1.    Surat Keterangan Usaha (SKU);
2.    Surat Keterangan Belum Nikah;
3.    Surat Keterangan Janda / Duda;
4.    Surat Keterangan Numpang Nikah (NA);
5.    Surat Keterangan Kepemilikan Tanah;
6.    Penanganan Pengaduan Masyarakat;
7.    Keterangan Domisili;
8.    Pembuatan KTP Sementara; dan
9.    Surat Kematian.
Adapun pelayanan yang berupa Surat Pengantar untuk pembuatan dokumen sebaga berikut :
1.    KTP;
2.    KK;
3.    SKKB;
4.    Surat Keterangan Miskin;
5.    Surat Keterangan Pindah;
6.    IMB; dan
7.    Ho;
Pelayanan yang berkaitan dengan pengaturan kependudukan yaitu Nomor Induk K, KK, KTP serta pelayanan yang berhubungan dengan catatan sipil seperti akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, akta penyerahan anak dan akta lainnya
Jumlah pelayanan yang diberikan selama Tahun 2015 di Desa Sukaraja Kecamatan Cibugel .

No comments:

Post a Comment

DESA SUKARAJA SIAP MENJADI YANG TERDEPAN DI TAHUN 2016

NU_Aya Urang Piara NU_Can Aya Urang Bangun