Sebelum menjadi wilayah kecamatan, Cibugel merupakan wilayah
Perwakilan Kecamatan/Kapermat, yang pada saat itu hanya terdiri dari 2 Desa
yaitu Desa Cibugel dan Desa Cipasang. Dan termasuk wilayah kecamatan Darmaraja.
Saat ini Kecamatan Cibugel berkembang menjadi 7 (tujuh) desa yaitu: Desa
Cibugel, Desa Cipasang, Desa Tamansari, Desa Sukaraja, Desa Buanamekar, Desa
Jayamekar dan Desa Jayamandiri
Desa Sukaraja
berdiri pada tahun 1975 dari pemekaran Desa Cibugel dengan Kepala Desa terpilih
Bapak Enoch dari hasil pemilihan secara demokrasi dengan 2 (dua) orang calon
yaitu : Bapak Enoch dan Bapak Ente. S dengan lokasi pemilihan di daerah Antara
( Desa Tamansari sekarang). Dari cerita sesepuh bahwa nama Desa Sukaraja asal
kata dari “ Kesukaan para raja” Yang bersumber kepada mitos-mitos yang
dibuktikan terdapatnya makam-makam keramat yang berasal dari kerajaan-kerajaan
baik leluhur Sumedang maupun leluhur luar wilayah Sumedang serta hasil
musyawarah para tokoh cibugel yang pada saat itu dihadiri oleh:
1.
Bapak Kuwu Bintang
2.
Bapak Ono Wiratmaja
3.
Bapak Adimaja
4.
Bapak Ono Astari
5.
Bapak Aga
6.
Bapak Enoch
7.
Bapak Godeg
8.
Bapak Uding
9.
Bapak Sobandi
10. Bapak Ente S dan
11. Bapak Kartapraja
Sekitar tahun 1985 masih dalam pemerintahan kepala Desa Bapak
Enoch, Desa Sukaraja dimekarkan kembali dengan
nama Desanya adalah Tamansari yang batas wilayahnya ditentukan dengan
batas alam yang dibatasi oleh sungai cigunung. Alasan terjadinya pemekaran desa
yaitu :
a.
Kependudukan
b.
Areal tanah hak milik adat
c.
Areal tanah TN
d.
Areal tanah Carik Desa yang sampai
saat ini terbagi-bagi menjadi beberapa bagian untuk kesejahteraan masyarakat.
Untuk kedua kalinya pada tahun 2008 pada masa pemerintahan Kepala
Desa Minta Sasmita Desa Sukaraja dimekarkan lagi dengan terbentuknya Desa baru
yaitu Jamandiri dengan batas wilayah ditentukan dengan batas alam yaitu
dibatasi oleh sungai Cikujang. Saat ini secara geografis wilayah Desa Sukaraja
dibatasi oleh :
Utara : Desa
Tamansari
Selatan : Desa
Jayamdiri
Barat : Desa
Cibugel dan
Timur : Desa
Cipasang
Penduduk Desa Sukaraja sebagian besar memiliki mata pencaharian
sebagai petani baik tanah kering (kebun) maupun tanah basah (sawah) sebagai
mata pencaharian pokok serta banyak juga yang mata pencahariannya sebagai
petrnak ayam pedaging (broiller) terutama di daerah Dusun Cibanen dan Dusun
Kebonkopi. Untuk hasil bumi yang dihasilkan umunya di masyarakat Desa Sukaraja
diantaranya adalah padi, jagung, dan singkong sehingga untuk tanaman musiman
yang menjadi produk unggulan masayarak Sukaraja adalah Jagung sebagai penghasil
jagung terbesar di wilayah Kecamatan Cibugel.
Nama Kepala Desa Sukaraja dari Tahun
1975 s/d sekarang
No
|
Nama
|
Periode
|
Keterangan
|
1
|
H. M. Noch
|
1975-1988
|
|
2
|
Iya Sukria
|
1988-1994
|
|
3
|
Ota Sumpena
|
1994-2002
|
|
4
|
U. Sumarya
|
2002-2007
|
|
5
|
Minta Sasmita
|
2007-2009
|
|
6
|
Dedi Rusnadi
|
2009
|
Pjs
|
7
|
Dede Kusnadi
|
2009-2015
|
|
8
|
U. Sumarya
|
2015- sekarang
|
No comments:
Post a Comment